Jr0sR0ohFIlVw6P75OOgJjF2CNLErAqOYVYQB7SZ
Bookmark

Programmer: Apa Itu, Tanggung Jawab, dan Jenis Pekerjaan


Perkembangan Dunia IT belakangan ini sangat pesat. Kemunculan berbagai startup dan perusahaan berbasis teknologi jadi salah satu alasannya. Hal tersebut kemudian membuat kebutuhan perusahaan akan seorang programmer ikut meninggi. Kondisi di atas membuat programmer dengan skill di atas rata-rata jadi buruan. Karena jumlahnya sedikit, tak heran beberapa perusahaan dan startup rela memberikan bayaran amat tinggi, bahkan ada pula yang di atas CEO. Bagaimana teman? tertarik dengan programmer? Yuk simak tanggung jawab dan jenis pekerjaannya.


Apa Itu Programmer?

Programmer adalah seseorang yang menulis kode untuk menciptakan perangkat lunak komputer. Istilah ini merujuk ke seorang spesialis dalam satu bahasa pemrograman komputer. Di beberapa perusahaan, posisi ini biasanya disebut sebagai software engineer. Posisi ini dicari karena keterampilan mereka dalam menulis kode untuk membuat proyek atau fitur baru yang mungkin terjadi.

Mereka bertugas untuk menciptakan sebuah kode dan mengubahnya menjadi set instruksi yang dapat diikuti oleh komputer. Kode sumber ini ditulis dalam bahasa pemrograman tertentu agar dapat dipahami oleh komputer. Nantinya, set instruksi inilah menghasilkan interaksi yang ada di setiap aplikasi atau perangkat lunak yang lain. 

Secara umum, mereka bertugas untuk terlibat dalam proses perancangan, penulisan, pengujian, debugging atau troubleshooting, dan pemeliharaan kode. Terlepas dari itu, tugas utama mereka adalah membuat program yang menghasilkan perilaku tertentu yang diinginkan.


Tanggung Jawab

Programmer adalah penulis dan penguji kode yang digunakan untuk membuat program perangkat lunak. Mereka mengubah desain program yang dibuat oleh developer untuk menjadi instruksi yang dapat diikuti oleh komputer. Terkadang, mereka juga bekerja bersamaan dengan developer.

Pemrogram harus men-debug program atau melakukan pengujian untuk memastikan bahwa mereka menghasilkan hasil yang diharapkan. Jika suatu program tidak bekerja dengan benar, mereka memeriksa kode untuk kesalahan dan memperbaikinya. Secara umum, tugas programmer adalah apa yang disebutkan di atas.

Namun, ada beberapa tanggung jawab dan deskripsi pekerjaan yang menurut The Balance Careers diterapkan di beberapa perusahaan. Berikut di antaranya:

1. Menciptakan program

Menciptakan program adalah tugas utama seorang programmer. Tugas ini memaksa mereka memahami dan mampu menulis bahasa pemrograman seperti C++ dan Java. Dari tulisan kode mereka, terciptalah program yang dapat dimengerti dan diikuti oleh komputer.

2. Melakukan integrasi dengan backend dan frontend

Setiap perusahaan punya aturan yang berbeda untuk pekerjaan ini. Namun, biasanya di sebuah perusahaan programmer adalah posisi yang berbeda dengan backend developer dan frontend developer. 

Jika programmer bertugas untuk menciptakan instruksi, maka developer, baik backend atau frontend bertugas untuk melanjutkan instruksi ini. Biasanya, integrasi programmer dengan backend berhubungan dengan data, sementara frontend berhubungan dengan tampilan program.

3. Melakukan laporan terjadwal dengan manajer produk

Setiap programmer memiliki tanggung jawab terhadap sebuah set instruksi dalam sebuah fitur. Fitur ini dipegang oleh tim produk. Satu tim produk biasanya dipimpin atau dikepalai oleh seorang manajer produk. Laporan ini bisa terjadi kapan saja. Biasanya setiap set instruksi akan dimasukkan ke dalam collaboration tool, seperti Jira atau Trello. Di sini, mereka akan melaporkan sejauh mana pekerjaan yang sudah dilakukan kepada manajer produk.

4. Berkolaborasi dengan tim desain

Setiap set instruksi diawali oleh desain yang biasanya dikerjakan oleh desainer UI dan UX. Desainer UI bertugas untuk membuat setiap halaman di set instruksi terlihat cantik. Sementara itu, desainer UX membuat agar setiap set instruksi tidak akan menyusahkan pengguna.

Meski demikian, kolaborasi tim desain dan programmer tidak selalu mulus. Ada kalanya, programmer menuntut desainer memperhatikan tingkat kesulitan. Sebaliknya, ada kalanya desainer terlalu mementingkan kecantikan halaman.


Jenis-Jenis Pekerjaan Programmer

Produk yang digunakan sehari-hari, seperti komputer, handphone, dan yang lainnya, tidak akan bisa melakukan jika tidak untuk programmer. Pasalnya, programmer adalah profesi yang sangat berorientasi pada detail dan hasil. Beberapa perusahaan memiliki beberapa jenis posisi untuk programmer.

Menurut Career Explorer, ada empat posisi yang lazim dimiliki oleh sebuah perusahaan. Berikut contohnya.

1. Hardware engineer

Posisi ini diisi oleh orang yang mampu menciptakan set instruksi di ruang penyimpanan informasi pada sebuah hardware. Mereka membuat set instruksi agar hardware mau melakukan perintah, seperti mati atau mengaktifkan keyboard. Profesi hardware engineer sendiri memiliki rata-rata gaji mulai dari Rp6 juta hingga Rp8 juta per bulan.

2. Software developer

Posisi ini fokus pada perancangan dan pengelolaan dari sebuah set instruksi yang diciptakan. Meski demikian, di posisi ini, seseorang tidak hanya akan aktif pada pembuatan dan penulisan kode saja, tetapi juga mengorganisir kode agar dapat digunakan kembali. Dengan workload sebesar itu, tentu kamu pun akan mendapatkan gaji yang besar juga. Bahkan, berdasarkan data dari Glints, kamu bisa mendapatkan rentang gaji mulai dari Rp10 juta hingga Rp17 juta.

3. Database developer

Posisi ini bertugas untuk menghubungkan database atau kumpulan data dengan sebuah set instruksi. Namun, database developer tidak hanya mengumpulkan saja, tetapi juga mengatur, mengurutkan, hingga mengambil sedikit informasi terkait yang dibutuhkan. Database developer sendiri bisa mendapatkan gaji dari Rp10 juta hingga Rp17 juta per bulannya.

4. Web developer

Web developer merancang dan membuat situs web dari desain yang dibuat oleh desainer. Posisi ini menggunakan bahasa pemrograman tertentu untuk menentukan instruksi apa yang dapat dilakukan ketika mengakses situs web. Profesi ini pun sangat menjanjikan untuk dijalani. Salah satunya karena rata-rata gaji awal mulai dari Rp 6 juta hingga Rp 10 juta per bulannya.

Nah, itulah pengertian profesi programmer dan seluk-beluknya untuk teman-teman. Intinya, perkembangan zaman membuat seorang programmer banyak dibutuhkan perusahaan. Tawaran gajinya yang menggugah membuat juga banyak job seeker tertarik dengan pekerjaan satu ini.



Posting Komentar

Posting Komentar